Hasil Laboratorium Mahasiswi UIN Aufatul Negatif Difteri

Sentralberita| Tangerang~ Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan Suhara Manulang menyampaikan, hasil pemeriksaan laboratorium terhadap Aufatul Khuzza (19), mahasiswi semester lima Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah, negatif difteri.

“Hasil dari Litbangkes Kemenkes nomor satu atas nama Aufatul negatif,” kata Suhara saat dikonfirmasi Selasa (26/12/2017).

Aufatul yang berasal dari Serang, Banten itu disebut meninggal karena difteri pada Minggu (24/12/2017) kemarin.

Menurut Suhara, kematian Aufatul bisa jadi karena penyakit lain. Sebab, berdasarkan hasil laboratorium, tidak ditemukan bakteri difteri dalam tubuh Aufatul.

Meski demikian, kata dia, Dinkes Tangerang Selatan tetap melakukan pemberian vaksin dan pemeriksaan terhadap kontak erat Aufatul, dalam hal ini teman-teman satu asramanya di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Banten UIN Jakarta.

Pemberian vaksin dan pemeriksaan terhadap kontak erat Aufatul merupakan standard of procedure (SOP) atau prosedur standar yang mesti dilakukan begitu ada yang dinyatakan menderita difteri. Hal itu bertujuan memutus rantai penularan difteri.

“Kemudian Alhamdulillah ini negatif, tetapi kalau nanti dari swab (apus) tenggorokan dari kontak erat ada yang merupakan carrier positif, yang artinya ada bakteri difteri dalam tubuhnya tapi tidak menunjukkan gejala-gejalan maka kita akan lakukan ke tahap selanjutnya,” ujar Suhara.(SB/kom)

3 thoughts on “Hasil Laboratorium Mahasiswi UIN Aufatul Negatif Difteri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *