Panti Rehahabilitasi Narkoba akan Dibangun di Medan
Sentralberita| Medan~ Pemerintah Kota (Pemko) Medan tengah mempersiapkan rencana pembangunan panti rehabilitasi untuk korban narkoba khususnya pecandu dari kalangan masyarakat miskin yang tidak mampu berobat ke panti rehabilitasi swasta.Kemungkinan panti rehabilitasi akan dibangun di Kelurahan Ladang Bambu Kecamatan Medan Tuntungan.
” Ya, saat ini Pemko Medan lagi melakukan Detail Engineering Design ( DED) kawasan Ladang Bambu yang direncanakan sebagai lokasi pembangunan panti rehabilitasi khusus pecandu narkoba, ” ujar Kepala Dinas Sosial Medan Endar Sutan Lubis dalam Rapat Dengar Pendapat ( RDP) dengan Komisi B DPRD Medan, Selasa (28/2)yang dipimpin Ketua Komisi B, Maruli Tua Tarigan serta dihadiri oleh Sekretaris Komisi, M Nasir serta anggota lainnya yakni Modesta Marpaung, serta Asmui Lubis
Kata Endar, pembangunan panti rehabilitasi bagi pengguna narkoba nantinya akan dipisahkan dengan rehabilitasi bagi gelandangan dan pengemis (gepeng) dan anak jalanan ( anjal).
” Kami maunya panti rehabilitasi bagi pecandu narkoba ke depannya dilakukan secara khusus.Karena, memang penanganannya hanya bisa dilakukan secara khusus, ” sebut mantan Kepala Dinas Kebersihan Medan itu.
Sebelumnya, anggota Komisi B DPRD Medan, HT Bahrumsyah menyarankan kepada Pemko Medan untuk membangun panti rehabilitasi korban narkoba.
Dikatakannya, pembangunan panti rehabilitasi sangat diperlukan mengingat Medan sudah darurat Narkoba, sehingga panti rehabilitasi korban Narkoba sudah sangat mendesak.
“Kalau panti swasta besar sekali biayanya, korban-korban dari warga miskin ini tidak mampu berobat. Di sini perlunya DPRD Medan mendorong anggaran pendirian panti rehabilitasi tersebut, ” katanya.
Endar mengharapkan dukungam dari berbagai pihak sehingga rencana pembangunan panti rehabilitasi itu dapat terwujud. (SB/01)
783454 161704you might have a amazing weblog here! would you wish to make some invite posts on my weblog? 679916
871256 679993Hey there! Great post! Please do tell us when we shall see a follow up! 617774